Roadshow Aceh Documentary Competition (ADC) 2023 kembali digelar di kampus Politeknik Aceh Selatan. Kegiatan yang berlangsung di Aula Politeknik Aceh Selatan, Selasa (11/7/2023), diikuti puluhan mahasiswa.
Kepala Departemen Pendidikan ADC, Azhari, mengatakan Roadshow Aceh Documentary Competition 2023 bertujuan meningkatkan literasi media melalui film, dan membantu peserta memperoleh keterampilan analisis yang kritis.
“Kami terus mencari ide dari teman muda Aceh, untuk disampaikan melalui medium film dokumenter,” kata Azhari, Sabtu (15/7/2023).
Menurutnya, Roadshow Aceh Documentary Competition diharapkan menjadi tonggak penting dalam mengangkat dan mempromosikan industri film dokumenter Aceh serta memperkaya budaya sinematik Aceh.
Selain pemaparan tentang program ADC, roadshow juga diisi dengan pemutaran dua film karya finalis tahun-tahun sebelumnya. Film pertama berjudul “Corridor” karya Afiat dan Jazuli, menceritakan tentang kerusakan hutan Trumon beberapa tahun lalu menyebabkan banyak satwa liar turun ke pemukiman. Dan film kedua berjudul “Sang Pejuang”.
Setelah pemutaran film, para peserta mengikuti coaching clinic untuk mereka yang memiliki ide cerita.
“Harapannya ide film dokumenter dari calon sineas muda Aceh yang didaftarkan di ADC tahun ini. Program ADC 2023 terbuka untuk para sineas muda yang bersemangat dan berbakat di bidang sinematik,” ujar Azhari.