Jumat, Desember 1, 2023
More
    BerandaHiburanSeudati Art Fest 2023, Disbudpar Aceh Beri Ruang bagi Pelaku Seni

    Seudati Art Fest 2023, Disbudpar Aceh Beri Ruang bagi Pelaku Seni

    Published on

    Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh menggelar Seudati Art Fest 2023 di Taman Budata Aceh, Kota Banda Aceh, selama dua hari, 17-18 Maret 2023. Festival yang mengusung tema ‘Adat Beutajaga, Tradisi Beumeseuraya’ ini digelar dalam rangka mengenalkan keindahan dan keragaman seni masyarakat Serambi Makkah.

    Kepala Bidang Bahasa dan Seni Disbudpar Aceh, Nurlaila Hamjah, mengatakan Seudati Art Festival digelar sebagai event pembuka di tahun 2023, yang menampilkan berbagai atraksi tarian seudati yang kolaborasi secara menarik dengan seni lainnya.

    Nurlaila menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi sebuah ajang uji kreativitas para talent dalam melahirkan inovasi seni agar dapat terus dinamis dan berkembang serta mampu menghadapi kesenian diera globalisasi.

    “Kesenian Aceh tentunya kita ketahui bersama memiliki gerakan yang dinamis, energi yang atraktif jika tampil di panggung nasional atau internasional selalu menjadi ‘point of interest’ karena penarinya penuh semangat totalitas dan berdedikasi dalam menampilkan pertunjukan,” ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Sabtu (18/3).

    Oleh sebab itu, sambung Nurlaila, menjadi salah satu indikasi, perlunya kita bersama-sama seluruh masyarakat untuk selalu menjaga dan mengembangkan serta mengangkat eksistensi seni budaya Aceh.

    “Apresiasi dunia luar terhadap seni budaya Aceh tersebut perlu terus dipertahankan oleh pelaku budaya, agar dapat selalu mengembangkan karya dan bangga dengan kebudayaannya,” sebutnya.

    Disbudpar Aceh memfasilitasi penyelenggaraan festival ini untuk memberi ruang kepada pelaku seni dalam menunjukkan karya-karya terbaik, menambah pengalaman bersosialisasi, melatih kerja sama dan memberikan apresiasi terhadap karya seni serta menjadi stimulus untuk terus berkarya.

    Nurlaila berharap penyelenggaraan Seudati Art Festival kali kali ini bisa menjadi sejarah perkembangan kesenian masyarakat, serta pelestarian dan pembinaan seni budaya, bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja melainkan tanggung jawab bersama.

    “Agar keberlangsungannya dapat terjaga dan dapat diwariskan pada generasi selanjutnya sebagai bagian dari kekayaan seni budaya lainnya di Indonesia, juga merupakan bagian dari budaya kita,” ujarnya. []

    Follow konten ACEHKINI.ID di Google News

    Artikel Terbaru

    Kecelakaan Lalu Lintas di Bener Meriah, Dua Anak Meninggal

    Dua anak meninggal akibat kecelakaan lalu lintas berupa tabrakan dua sepeda motor di Kabupaten...

    Kafilah Aceh Besar Raih Juara Cabang Fahmil Qur’an  MTQ ke- 36

    Kafilah Kabupaten Aceh Besar berhasil meraih gelar pertama di ajang MTQ Ke-36 Aceh di...

    USK Aceh Tuan Rumah Forum Dewan Guru Besar Indonesia 2023

    Universitas Syiah Kuala (USK) Aceh menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Forum Dewan Guru Besar...

    Milad UIN Ar-Raniry ke-60 Tahun, Ini Harapan Presiden Jokowi dan Sekda Aceh

    Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menyelenggarakan rapat senat terbuka dalam rangka Milad ke-60 di...

    Hari Armada RI, TNI AL Lhokseumawe Gelar Baksos Hingga Upacara di Geladak Kapal

    Satuan Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL) dari Sabang sampai Merauke serentak memperingati...

    More like this

    Kecelakaan Lalu Lintas di Bener Meriah, Dua Anak Meninggal

    Dua anak meninggal akibat kecelakaan lalu lintas berupa tabrakan dua sepeda motor di Kabupaten...

    Kafilah Aceh Besar Raih Juara Cabang Fahmil Qur’an  MTQ ke- 36

    Kafilah Kabupaten Aceh Besar berhasil meraih gelar pertama di ajang MTQ Ke-36 Aceh di...

    USK Aceh Tuan Rumah Forum Dewan Guru Besar Indonesia 2023

    Universitas Syiah Kuala (USK) Aceh menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Forum Dewan Guru Besar...