Program Daurah Tahfiz Qur’an yang dilaksanakan pada Ramadan 1444 Hijriah oleh Pesantren Modern Tgk. Chiek Oemar Diyan, resmi berakhir pada Sabtu (15/4/2023). Kegiatan yang berlangsung di Masjid Baburrayyan, Oemar Diyan, Kabupaten Aceh Besar, tersebut ditutup oleh Syekh Faishal Mohammed Muzammil Hoque, seorang imam salah satu masjid di ibu kota Arab Saudi.
Dalam kesempatan itu, Syekh Mohammed Muzammil mengajak santri Oemar Diyan agar terus dekat dengan Al-Qur’an, meskipun kegiatan daurah telah selesai. Ia mengatakan, dengan mentadabburi, membaca, mengkaji, serta menghafal Al-Qur’an merupakan cara memuliakan Al-Qur’an.
Imam dari Arab Saudi itu turut memberikan beberapa bimbingan kepada santri Pesantren Tgk Chiek Oemar Diyan tentang menghafal Al-Qur’an yang baik dan benar.
“Mari kita terus berusaha mendekatkan diri dengan Al-Qur’an di bulan Ramadan sebagai bulan mulia diturunkannya Al-Qur’an. Sebelum menghafal Al-Qur’an adakala baiknya kita untuk mendengar murottal daripada Qori atau pembaca Al-Qur’an agar terhindar dari banyaknya kesalahan. Kemudian gunakan satu mushaf untuk memudahkan kita dalam menerbitkan hafalan,” pesan Syeikh Mohammed.
Pimpinan Pesantren Tgk. Chiek Oemar Diyan, Ustaz Fakhruddin Lahmuddin, mengatakan kegiatan ini mendapat antusias yang sangat tinggi dari peserta Daurah Ramadan III. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya peserta yang mendaftar, setidaknya terdapat 64 peserta yang mendaftar, 23 putri dan 41 putra dari jenjang SMP dan SMA.
“Alhamdulillah antusias dari peserta Daurah Qur’an dalam menghafal Al-Qur’an sangat tinggi. Sejauh mana komitmen para santri untuk menghafal Al-Qur’an, maka komitmen pesantren tentunya lebih jauh untuk menfasilitasinya,” ujar Fakhruddin.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para panitia pelaksana, ustaz dan ustazah yang telah mendidik dan mengajar para generasi Aceh dengan Al-Qur’an.
“Terima kasih kepada ketua panitia pelaksana, Khaidir Khalid.,Sos dan rekan-rekan yang telah mendidik anak-anak kita untuk menjadi generasi-generasi Aceh penghafal Al-Qur’an di masa yang akan datang. Semoga Allah membalas kebaikan ustaz dan ustazah semuanya,” tutup Ustaz Fakhruddin.