Seulawah Expedition 2023 yang diselenggarakan oleh Indonesia Off-road Expedition (IOX) Aceh Chapter resmi dimulai. Para offroader peserta kegiatan bertema Friends & Challenge Seulawah Expedition ke-5 dilepas secara resmi oleh Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya.
Seremoni pelepasan offroader peserta Seulawah Expedition digelar di Lapangan Blang Padang, Kota Banda Aceh, Kamis (7/9/2023). Event tahunan yang digelar IOX Aceh ini akan berlangsung hingga 10 September 2023.
Pangdam IM mengatakan, event tahunan IOX Aceh Chapter Seulawah Expedition ke-5 ini sangat tepat untuk mengenalkan indahnya alam Aceh, budaya dan keseniannya. Olahraga otomotif khususnya offroad juga sebagai ajang mempromosikan potensi wisata dan daya tarik wisata di provinsi Aceh kepada para offroader yang datang dari luar daerah.
Mayjen TNI Novi Helmy menyebutkan melihat besarnya antusias komunitas offroader untuk mengikuti event tahunan IOX Aceh Chapter Seulawah Expedition ke-5, di mana kegiatan ini merupakan event offroad yang terbesar di Aceh yang menggambarkan bahwa offroad ini sangat digemari masyarakat.
“Kondisi ini sangat menggembirakan karena dengan semangat optimis dan penuh motivasi akan dapat menggelorakan semangat kebersamaan dan saling menolong yang pada akhirnya dapat tercipta rasa persatuan dan kesatuan masyarakat dalam bingkai NKRI,” ujarnya.
Pangdam IM mengatakan bahwa kegiatan offroad yang dilaksanakan ini melalui jalan raya dan perkampungan. Untuk itu, dirinya berpesan kepada para offroader dapat tertib dan sopan di jalan.
Di samping itu karena kegiatan ini cukup berisiko, Panglima juga berharap para offroader tetap berhati-hati dan menaati segala ketentuan sehingga kegiatan IOX Aceh Chapter Seulawah Expedition ke-5 dapat terlaksana dengan tertib, aman dan lancar.
Disebutkan, para peserta Seulawah Expedition 2023 ini akan menempuh jarak sejauh 120 kilometer dengan rute perjalanan dari Banda Aceh, kemudian Aceh Besar dan berakhir di Kabupaten Pidie. Adapun peserta berjumlah 225 orang dengan mengendarai 68 unit mobil offroad.
Kegiatan ini turut dihadiri Wali Nanggroe Aceh Teungku Malik Mahmud Al-Haythar, Forkopimda Aceh, Kasdam IM, Irdam IM, Kapoksahli Pangdam IM, para Asisten Kasdam IM dan Kabalakdam IM serta tamu undangan.[]