Sebanyak tiga orang perawat lulusan Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala, Aceh, diterima bekerja di Jerman. Ketiganya lolos seleksi program G to G perawat di Jerman batch IV dan akan berangkat ke sana pada awal tahun 2025.
Ketiga perawat lulusan Fakultas Keperawatan USK itu masing-masingnya Ns. Dasma Intan Sari, S.Kep (angkatan 2013), Ns. Muhammad Rijalul Fakhri, S.Kep (angkatan 2014) dan Ns. Rona Firyal Ilyas, S.Kep (angkatan 2017).
Fakultas Keperawatan USK pun kembali berbangga atas keberhasilan tiga alumninya itu. Karena sebelumnya, empat alumninya juga lulus program G to G Jepang batch ke-17.
“Ini menunjukkan komitmen dan kualitas pendidikan yang diberikan oleh FKep USK dalam mempersiapkan mahasiswa untuk karier internasional di bidang keperawatan,” kata Dekan FKep USK, Dr Teuku Tahlil, dalam keterangannya, dikutip Ahad (19/5/2024).
Untuk diketahui, program G to G dapat diakses di media sosial BP2MI, yang bekerja sama dengan Triple Win Indonesia untuk menyelenggarakan pelatihan bahasa Jerman di Indonesia secara offline atau online hingga level B1 dan di Jerman untuk level B2, sebagai salah satu syarat pendaftaran.
Sebelum dinyatakan lulus, peserta G to G harus melalui proses seleksi yang ketat melibatkan berbagai tahapan, mulai dari seleksi administrasi, psikotes, wawancara dengan user, medical check-up hingga proses matching keterampilan dan kebutuhan dengan instansi di Jerman.
Tahlil menjelaskan, alumni Fakultas Keperawatan USK juga memiliki pengalaman kerja berharga sebelumnya yang menunjang kelulusan. Dasma Intan Sari telah bekerja di intensive care unit RS Harapan Bunda, Banda Aceh, sejak Mei 2019 hingga Januari 2024.
Sedangkan Muhammad Rijalul Fakhri telah bekerja di RS PT Freeport Indonesia sejak Januari 2021 hingga November 2022, terutama di instalasi rawat inap dan rawat jalan.
Tahlil menambahkan, prestasi internasional lainnya seperti keikutsertaan Rona Firyal Ilyas pada kegiatan International Medical Student Camp FIMASAC Malaysia 2023 dan kegiatan The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program yang dipublikasi di laman resmi FKEP.
Rektor Universitas Syiah Kuala Prof Marwan mengucapkan selamat atas kesuksesan perawat lulusan Fakultas Keperawatan USK dalam memperoleh kesempatan untuk bekerja sebagai perawat di Jerman.
“Diharapkan, pengalaman mereka berkontribusi pada perkembangan ilmu keperawatan di tingkat internasional,” ujar Marwan.[]
Perawat lulusan Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala, Aceh, yang lolos Program G to G Perawat di Jerman dalam batch IV, akan berangkat awal tahun 2025. Foto: dok. USK