Ribuan masyarakat Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, melaksanakan salat minta hujan (istisqa) pada Kamis (18/07/2024) akibat kekeringan yang melanda wilayah tersebut. Menurut Camat Lhoknga Muktar Jakub, istisqa dilakukan serentak di empat mukim, yaitu Lhoknga, Lampuuk, Kueh, dan Lamlhom.
“Masyarakat Lhoknga berbondong-bondong melaksanakan salat minta hujan di lapangan dan halaman masjid,” kata Muktar, Sabtu (20/07/2024).
Salat dan doa dilakukan dengan khusyuk oleh masyarakat di berbagai lokasi, termasuk di halaman depan Masjid Al Islah Lhoknga. Pimpinan Dayah Budi Raja Lhoknga, Tgk Muhammad Fauzi, menyampaikan khutbah salat istisqa yang diikuti dengan khusyuk oleh warga.
Pj Bupati Aceh Besar sebelumnya telah mengimbau masyarakat melaksanakan ibadah salat istisqa untuk menghadapi kekeringan. “Memang sebelumnya Pak Pj saat berkunjung dan melihat kondisi di Lhoknga, mengharapkan supaya dilaksanakan salat istisqa,” tambah Muktar.
Imuem Mukim Lhoknga Firdaus Akbar mengatakan warga juga melaksanakan puasa sunah selama tiga hari sebelum salat istisqa sebagai upaya memohon kepada Allah SWT agar kekeringan segera berakhir. “Puasa sunah selama tiga hari dan dilanjutkan salat istisqa merupakan keputusan bersama agar kekeringan di Kecamatan Lhoknga segera berakhir,” kata Firdaus Akbar.
Mukim Lhoknga dan empat mukim lainnya di Kecamatan Lhoknga telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk melaksanakan puasa sunah istisqa selama tiga hari berturut-turut, menutup warung kopi selama puasa, dan melaksanakan salat minta hujan di lapangan samping Masjid Al Islah Lhoknga.
Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar, terdiri dari empat mukim dan 28 desa. Akibat kekeringan ini, Pemerintah Kabupaten Aceh Besar telah memberlakukan status Siaga Darurat Bencana Kekeringan, khususnya di Kecamatan Lhoknga.[]