Jalan nasional penghubung Aceh-Sumatra Utara tertutup longsor di Desa Jontor, Penanggalan, Subulussalam, Aceh, Jumat (20/10/2023) malam. Peristiwa ini menyusul hujan deras disertai angin kencang di kawasan itu.
Kepala Kepolisian Resor Subulussalam Ajun Komisaris Besar Yhogi Hadi Setiawan mengatakan hingga pukul 21.20 WIB jalan itu belum dapat dilalui kendaraan. Sebab, timbunan tanah longsor masih menutupi badan jalan.
“Hingga saat ini badan jalan lintas provinsi dari Subulussalam menuju Kabupaten Pakpak Bharat, Provinsi Sumatra Utara belum dapat dilintasi akibat material longsor menutupi ruas jalan,” katanya.
Hingga saat ini hujan terus mengguyur kawasan tersebut. Meski sejumlah personel kepolisian dibantu warga telah berupaya memindahkan material longsor dengan alat berat, namun upaya tersebut harus dihentikan karena tebing yang berada di samping badan jalan sangat labil.
“Upaya memindahkan material longsor yang menimbun badan jalan harus dihentikan, mengingat hujan terus mengguyur lokasi dan tanah yang berada di lokasi longsor sangat labil akibat air yang mengalir di lereng tebing. Pembersihan akan dilanjutkan esok hari,” kata Yoghi.
Dia mengimbau pengguna jalan tetap waspada. “Hujan yang terus mengguyur wilayah Subulussalam dapat memicu longsor di jalan lintas, tidak hanya itu akibat hujan yang disertai angin juga mengakibatkan pohon tumbang. Kepada masyarakat pengguna jalan kami imbau agar selalu waspada saat melintasi wilayah pegunungan khususnya di wilayah Desa Jontor dan Laekan,” katanya.[]