Duta Besar Palestina, Zuhair Al-Shun sedang berada di Banda Aceh untuk memenuhi undangan Universitas Syiah Kuala (USK) yang menggelar penggalangan dana bagi Palestina. Zuhair juga sempat dijamu Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin pada Jumat (17/11/2023).
Dalam pertemuan dengan pihak kampus USK dan unsur Pemerintah Kota Banda, Zuhair menyampaikan kondisi terkini negaranya yang sedang diserang Israel. “Agresi yang dilakukan Israel ke Palestina sudah berlangsung 38 hari,” katanya dalam pertemuan bersama Wali Kota Amiruddin.
Menurur Zuhair, agresi Israel telah menyebabkan 12 ribu lebih rakyat Palestina meninggal dunia, dan 30 ribu lebih mengalami cedera. Selain itu, kondisi saat ini di Jalur Gaza terjadi krisis air bersih, listrik dan makanan.
Amiruddin mengatakan masyarakat Kota Banda Aceh selalu mengikuti perkembangan yang terjadi di Gaza, dan merasa prihatin dengan apa yang sedang dialami rakyat Palestina. “Kami terus mengikuti perkembangan di Gaza, agresi yang dilakukan Israel merupakan kejahatan yang melanggar hukum internasional, tentu saja tidak dapat ditolerir,” kata Amiruddin.
Karenanya, pemerintah dan seluruh masyarakat Banda Aceh dan Aceh secara secara turut merasakan penderitaan yang dirasakan rakyat Palestina sebagai saudara seiman. “Masyarakat Banda Aceh selalu siap memberikan dukungan untuk saudara mereka, baik dukungan doa, dukungan moril dan juga dukungan finansial. Kami selalu sosialisasi ke masyarakat, Palestina butuh dukungan,” ujarnya.
Amiruddin mengakui telah menyerukan kepada seluruh PNS di jajarannya untuk terus berdoa dan menggalang donasi bagi Palestina.
USK Serahkan Donasi dan Bantu Beasiswa
Pada Kamis malam (16/11), Rumah Amal Universitas Syiah Kuala (USK) menyerahkan langsung donasi sebesar Rp. 108 juta melalui Duta Besar Palestina. Donasi tersebut berhasil dikumpulkan pada malam amal yang digelar di Gedung AAC Dayan Dawood.
Donasi berasal dari berbagai pihak baik; masyarakat, mahasiswa, dosen, korporasi, serta mitra USK lainnya. Selain melakukan aksi penggalangan dana, juga dilaksanakan penandatanganan MoU antara USK dengan Kedutaan Besar Palestina.
“Alhamdulillah, donasi yang kita kumpulkan ini memiliki makna yang besar. Karena keputusan kita untuk hadir di sini dan memberi donasi, bukan saja bentuk solidaritas. Tapi setidaknya menjelaskan posisi kita terhadap kezaliman yang terjadi di Palestina,” ucap Rektor USK, Prof. Marwan.
Sementara terkait MoU, adalah dukungan USK memberikan beasiswa kuliah gratis kepada mahasiswa dari Palestina yang ingin melanjutkan studi di kampus terbesar di Aceh tersebut. []