Hujan deras disertai meluapnya air sungai mengakibatkan banjir bandang melanda sejumlah kecamatan di Aceh Tenggara pada Senin malam (13/11/2023). Satu orang anak dilaporkan hilang meninggal dunia akibat terbawa arus.
Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melaporkan korban yang meninggal bernama Abbas (2 tahun) warga Desa Pasir Puntung, Kecamatan Semadam. “Sementara dua warga Pasir Puntung lainnya mengalami luka-luka,” kata Ilyas, Kepala Pelaksana BPBA dalam keterangannya, Selasa (14/11).
Sesuai data terbaru yang disampaikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tenggara kepada BPBA pada Selasa siang, ada 14 kecamatan dan 50 desa yang tedampak banjir. Kecamatan tersebut adalah; Bambel, Semadam, Babussalam, Lawe Bulan, Ketambe, Lawe Sumur, Bukit Tusam, Tanah Alas, Babul Rahmah, Lawe Alas, Darul Hasanah, Deleng Pokison, Lawe Sigala, dan Babul Makmur.
Selain merendam permukiman warga, banjir juga mengakibatkan tertutupnya jalan nasional Kutacane-Medan dengan lumpur di Kecamatan Bambel, Kecamatan Semadam, dan Kecamatan Ketambe. Sejumlah saluran irigasi juga dilaporkan terdampak.
Saat ini, BPBD Aceh Tenggara bersama Tim SAR, TNI, Polri, dan masyarakat sedang melakukan pembersihan permukiman, telah mendirikan posko lapangan di sejumlah lokasi. Dinas Sosial setempat juga menyediakan dapur umum. Pemerintah Aceh Tenggara telah menerbitkan SK Tanggap Darurat Bencana selama 14 hari. []