Sedikitnya 131 pengungsi muslim Rohingya yang tak diakui di negaranya Myanmar mendarat di pantai Gampong Kuala Parek, Kecamatan Sungai Raya, Aceh Timur, pada Kamis (1/2/2024) sekitar pukul 04.00 WIB.
“53 orang di antaranya anak-anak,” kata Miftahuddin Cut Adek, Panglima Laot Aceh, Kamis.
Penghitungan sementara, selain anak-anak, ada 32 orang laki-laki dewasa dan 46 orang perempuan dewasa. Dalam gambar yang dikirim Panglima Laot, para pengungsi Rohingya itu tampak duduk di pantai. Bahkan beberapa di antaranya merebahkan diri di pasir.
Miftahuddin menjelaskan bahwa Kuala Parek desa yang ditinggalkan penduduk karena tsunami 2004. Dia menyerupai pulau kosong tak berpenghuni karena terpisah dari daratan lain.
“Ke sana harus dilewati menggunakan boat (perahu) atau sepeda motor, Tidak ada listrik, air bersih, dan sanitasi. Hanya ada 1 sumur yang tersedia,” katanya.[]