Banjir Aceh Singkil, Aceh, sudah melanda hampir sebulan sejak Rabu (22/11/2023) lalu. Laporan Badan Penanggulangan Bencana Aceh pada Senin (18/12/2023) menyatakan beberapa kecamatan masih terendam banjir.
Anggota staf BPBA Haslinda Juwita mengatakan kondisi terakhir banjir sudah surut di Kecamatan Simpang Kanan, Gunung Meriah, dan Singkil Utara.
Sementara di Kecamatan Singkil dan Kuta Baharu berangsur surut dan ketinggian banjir saat ini 50 sentimeter hingga 1,5 meter.
“Kecamatan Suro saat ini masih longsor dan belum ada perbaikan, dan Kecamatan Singkil masih banjir dengan ketinggian air saat ini 30 sentimeter sampai 1 meter,” katanya, Senin.
Dia menyebutkan korban terdampak di 32 desa dalam enam kecamatan itu adalah 5.345 keluarga terdiri dari 21.267 jiwa. Tidak ada korban jiwa.
Banjir ini menyusul hujan deras yang melanda kabupaten itu dan membuat sungai meluap.
Menurut BPBA, banjir merusak sejumlah infrastruktur. Antara lain jembatan di Pulo Sarok, jembatan di Bukit Harapan, jalan di Sumber Mukti, dan pagar pesantren di Simpang Kanan. Selain itu, sekolah SD di Ruso rusak akibat longsor.[]
