Seekor gajah sumatra jantan dengan usia 35 tahun ditemukan mati di Areal Penggunaan Lain (APL) Gampong Paya Udeung, Kecamatan Seunagan, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, pada Jumat (1/3/2024).
Hingga Senin (4/3/2024) malam, penyebab kematian satwa lindung ini masih misteri. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh berkoordinasi dengan polisi untuk mengungkap perkara ini.
“Gajah diprediksi sudah mati satu minggu lalu, dengan kondisi bangkai sudah mengalami pembusukan tingkat lanjut,” kata Ujang Wisnu Barat, Kepala BKSDA Aceh, Senin (4/3/2024).
Pembusukan itu membuat tim medis tidak melakukan pengambilan organ untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Berdasarkan pemeriksaan, kata Barat, gajah itu memiliki gading yang masih utuh. Ukuran gading, yaitu sisi kanan panjang 114 sentimeter dan kiri 105 sentimeter.
Peristiwa Nagan Raya ini menambah daftar kematian gajah sumatra yang populasinya makin mengkhawatirkan. Pada Selasa (20/2/2024), satu gajah mati di daerah transmigrasi Panton Limeng, Gampong Aki Neungoh, Bandar Baru, Pidie Jaya, karena tersengat listrik.[]