Sejumlah sopir angkutan umum (L300) memblokir Jalan Beureunuen-Tangse di Geunie, Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Pidie, Aceh, Selasa (8/8/2023). Aksi itu bentuk protes karena jalan rusak tak kunjung diperbaiki.
Keuchik Lhok Keutapang Mustafa mengatakan, sopir L300 itu berasal dari Kecamatan Tangse, Mane, dan Geumpang yang saban hari melintasi jalan tersebut. “Tuntutan mereka mohon perbaiki jalan rusak,” katanya kepada acehkini, Selasa siang.
Jalan itu rusak parah berupa berlubang dan berlumpur di beberapa titik karena kerap dipakai truk yang mengangkut material galian C untuk pembangunan Bendungan Rukoh. Saat aksi itu, para sopir ikut menghentikan truk yang melintas.
“[Protes] dari pukul 8 pagi sampai sekarang masih dalam penyelesaian. Pihak waduk sudah sampai ke sini, muspika, dan kepolisian. Masih pembahasan,” kata Mustafa saat dihubungi pukul 14.00 WIB.
Protes jalan rusak itu juga dilakukan warga Lhok Keutapang pada Ahad (16/7/2023). Mereka mengadang truk pengangkut material galian C, dan menuntut perbaikan jalan.
Setelah protes tersebut, pihak bendungan Rukoh, menurut Mustafa, memperbaiki beberapa titik jalan rusak. “(Setelah protes yang lalu) ada diperbaiki di Geunie, tapi ada titik kerusakan lain,” katanya.[]