Pohon kelapa yang menjulang tinggi di areal ini memayungi beton-beton bekas bangunan. Mulai dinding hingga tangga teronggok di tengah lahan di Gampong Bili, Kemukiman Aron, Glumpang Tiga, Pidie, Aceh, ini pada Sabtu (16/6/2023) sore.
Inilah jejak Rumoh Geudong yang tersisa setelah dibakar massa pada 20 Agustus 1998, (sebagian menyebutkan 21 Agustus 1998). Saat itu, ribuan massa tumpah ke sana untuk melihat kerja Tim Pencari Fakta dari Komnas HAM yang dipimpin Baharuddin Lopa. Tim itu dibentuk Presiden BJ Habibie untuk mengungkap dugaan kekerasan dan pelanggaran HAM masa DOM di Aceh.
Sebelumnya, Rumoh Geudong berbentuk rumah panggung sempat menjadi pos penyiksaan dan pembunuhan warga sipil saat Daerah Operasi Militer di Aceh tahun 1989-1998.
Sejak Januari 2023, negara mengakui peristiwa Rumoh Geudong sebagai pelanggaran HAM berat. Dan bakal diselesaikan secara nonyudisial bersama sebelas kasus lainnya.
Dari jejak Rumoh Geudong ini, pada 27 Juni nanti, Presiden Jokowi rencananya mengumumkan proses penyelesaian di luar proses hukum tersebut. Dan bekas Rumoh Geudong pun berubah menjelang kunjungan Presiden.
Kini, tiada lagi pohon-pohon kelapa itu. Bekas dinding telah roboh pula. Yang tersisa sekarang di tengah lahan yang telah luang itu hanya tangga beton, serta alat berat yang rehat.
acehkini merekam jejak Rumoh Geudong beberapa hari sebelum ‘dihancurkan’. Berikut foto-fotonya:





