Sebanyak 36 pengungsi Rohingya mendarat di pantai Gampong Matang Pasie, Kecamatan Peudada, Bireuen, Aceh, Senin (16/10/2023) pagi. Namun, hingga saat ini kapal yang membawa mereka ‘raib’.
“Begitu kami cek ke lokasi, kapal memang tidak ada,” kata Inspektur Dua Nazar, Kepala Kepolisian Sektor Peudada, kepada jurnalis, Senin.
Baca: Puluhan Pengungsi Rohingya Mendarat di Bireuen
Pengungsi Rohingya itu dilihat warga setempat saat sudah berada di daratan. Menurut Nazar, pengakuan pengungsi yang bisa bahasa Inggris menyatakan kapal rusak. Mereka berada di laut sejak 20 September.
Baca: Pengungsi Rohingya di Pidie Diduga Diperkosa
Adakah kemungkinan mereka sengaja diturunkan dari kapal? “Dugaan tersebut (diturunkan) saya belum bisa bilang,” katanya.
Panglima Laot Aceh Miftachuddin Cut Adek mengatakan nelayan setempat juga tidak melihat kapal yang membawa pengungsi Rohingya itu ke daratan. “Kapal tidak ditemukan,” katanya.
Pengungsi Rohingya itu kini sudah dibawa dari Gampong Matang Pasie ke gedung SKB Bireuen.[]